Jakarta – Polisi melakukan penjagaan ketat saat pembukaan Asian Games 2018 di Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta. Sebanyak 8.000 personel gabungan dari Polri dan TNI disiagakan untuk menjaga acara tersebut.
“Sekitar 8.000 personel yang disiapkan. Kita juga ada pasukan yang siap di Mabes Polri maupun Polda Metro. Itu termasuk ada TNI,” kata Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto saat dihubungi detikcom, Jumat (17/8/2018) malam.
Selain itu, polisi membagi pengamanan dalam empat ring. Dari kompleks GBK hingga lokasi yang akan dilalui atlet akan dijaga ketat.
“Kita persiapkan, bentuk jadi empat ring. Ring pertama adalah yang di dalam GBK. Kemudian di luar GBK, di putaran itu ring dua. Ring 3, itu di luar area seperti di TVRI, kemudian Polda Metro dan Jalan Gatot Subroto, itu ring tiga. Ring empat sampai ke Wisma Atlet Kemayoran sampai jalur-jalur yang dilintasi,” kata Setyo.
Semua hal sudah disiapkan polisi termasuk menyiagakan tim gegana. “Sangat ketat,” kata Setyo.
Menurut Setyo, GBK akan ditutup sejak pukul 14.00 WIB. Orang tak berkepentingan tidak bisa masuk ke kawasan tersebut.
“Tidak boleh ada yang masuk ke GBK, yang boleh masuk hanya yang pakai tanda khusus dan undangan,” katanya.
Seperti diketahui, seremoni pembukaan Asian Games 2018 akan dilaksankan di GBK pada pukul 19.00 WIB. Acara tersebut dipersiapkan secara meriah, sebanyak 35 ribu tiket sudah ludes terjual. (*)
Sumber: Detik