Di balik hijaunya perkebunan kelapa sawit di Kecamatan Kinali, Kabupaten Pasaman Barat, terjadi transformasi yang membawa asa bagi para petani lokal.
PTPN 6, dengan komitmen tinggi pada program Pemerajaan Sawit Rakyat (PSR), telah meletakkan fondasi baru bagi perkebunan kelapa sawit di Sumatera Barat.
Program ini, yang merupakan salah satu Program Strategi Nasional pemerintah Presiden Jokowi, menjadi nyata di tangan-tangan terampil para petani yang tergabung dalam KUD Damai Sejahtera.
Sebuah laporan lapangan pada Selasa, 7 November 2023, mengungkapkan proses land clearing yang menandai awal dari peremajaan kebun-kebun tersebut, dimulai dengan 192 hektar dari total 226 hektar.
Kesaksian Sutan Kamenan, Ketua KUD Damai Sejahtera, menggambarkan momen ini sebagai realisasi mimpi, dimana peremajaan sawit yang telah lama dinantikan akhirnya dimulai hanya dua bulan setelah permohonan kemitraan diajukan.
Kebun-kebun yang telah menapaki umur produktivitas maksimum kini dihadapkan pada kesempatan untuk mengalami pembaharuan.
Tuti Indriani, Kabag Perencanaan dan Sustainibility PTPN 6, memaparkan bahwa upaya ini adalah sinergi antara perusahaan dan pemerintah pusat dalam mendukung serta mengembangkan kebun sawit rakyat, guna meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi.
PTPN 6 tidak hanya berfokus pada aspek teknis, seperti pengolahan lahan, penyediaan bibit unggul, dan pendistribusian pupuk, tetapi juga pada aspek pengembangan kapasitas para petani.
“Pelatihan praktik perkebunan terbaik, manajemen kebun yang efektif, dan pemeliharaan sawit yang efisien, menjadi agenda yang diharapkan dapat mengoptimalkan produktivitas dan kualitas buah sawit,”jelasnya.
Dengan proses peremajaan ini, diharapkan lahir kebun-kebun kelapa sawit yang tidak hanya lebih produktif tetapi juga lebih berkelanjutan.
“Peningkatan ini tidak hanya menjanjikan keuntungan ekonomi bagi petani tetapi juga kontribusi yang lebih luas terhadap industri kelapa sawit Indonesia,”bebernya.
Kisah di Kinali ini membuka lembaran baru dalam perkebunan sawit nasional, menandai langkah maju dalam sejarah industri perkebunan kelapa sawit Indonesia. Sekaligus menjadi cerminan komitmen nyata untuk terus berinovasi dan berkolaborasi demi kemajuan ekonomi rakyat.(*)