Jambi – Untuk memastikan kesiapan infrastruktur jalan di Jalur Mudik, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersama dengan Dirlantas Polda Jambi dan Perwakilan Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan melakukan rapat koordinasi pemantauan kesiapan infrastruktur jalan dan jembatan untuk jalur lebaran 2018 di Provinsi Jambi, dikantor Balai Pelaksanaan Jalan IV Jambi, Rabu (30/5/2018) pagi tadi.
BACA JUGA: Kementerian PU: Jalur Mudik Lebaran di Jambi Sudah OK!
Rapat dihadiri Kepala Balai Jalan VI Wilayah Jambi, Junaidi, Wadir Lantas AKBP Agus F, Kepala Alkal Jambi Sigit, Perwakilan Ditjen Perhubungan Wilayah Jambi Khadafi.

Wadir lantas Polda Jambi AKBP Agus F dalam paparannya mengatakan pihaknya akan menerjunkan 1000 lebih personil untuk melakukan pengamanan di jalur mudik. Ribuan personil itu akan di tempatkan di 28 pos pengamanan, 23 pos pelayanan dan satu pos terpadu.
BACA JUGA: Balai Jalan Petakan Jalur Rawan di Jambi, Ini Lokasinya..
“Gelar pasukan akan digelar tanggal 6 Juni mendatang,”ujarnya.
Wadir Lantas menyambut baik rencana Kementerian PU lewat Balai Jalan yang akan mendirikan posko pelayanan mudik. Mantan Kapolres Kepri ini menegaskan pihaknya akan membeck up posko Kementerian PU Pera.
“Mudah-mudahan kami bisa beck up. Apalagi dari sisi keamanan memang harus benar-benar di jaga. Kita akan sebar lebih dari 1000 personil,”ujarnya.
Mengenai titik rawan macet, Wadir Lantas menegaskan angkutan batubara akan dihentikan aktivitasnya jelang lebaran.
“Supaya tidak menimbulkan macet dan menggangu pemudik,”ujarnya.
Sementara, perwakilan Ditjen Perhubungan Darat Kemenhub Wilayah Jambi, Khadafi memberi masukan agar balai jalan memperhatikan akses jalan menuju pelabuhan roro.
“Karena disini jalurnya padat,”ujarnya.
Selain itu, pihaknya juga akan mendirikan posko mudik untuk membantu memberikan kenyamanan bagi pemudik.
“Ada 4 terminal tipe A yang nantinya difungsikan menjadi posko mudik. Dua lagi di merlung dan Sarolangun. H-7 akan dijadikan rest area,”ujarnya.
Pihaknya juga sudah memasang 1000 rambu di sejumlah ruas jalan. Hanya saja dia tidak menyebutkan dimana saja lokasinya.
Sementara Sigit Irianta, Kepala UPTD Alkal meminta Balai Jalan menyikapi jalan kritis di Tebo, Senyerang akses ke Tungkal dan Pekanbaru. Kemudian ada kerusakan jalan di Muara Sabak, ruas jalan talang duku hingga Suak Kandis yang perlu segera ditangani. (akn)