JAMBI – Suasana ruang konferensi di Golden Harvest Hotel Jambi tampak berbeda. Seriap wajah yang hadir menunjukkan antusiasme yang tinggi. Mereka adalah sekelompok karyawan PTPN VI yang mendapatkan kesempatan emas untuk menggali pengetahuan lebih dalam terkait infrastruktur dan konstruksi.
Lewat program pelatihan khusus yang diberi label ‘In House Training Infrastruktur dan Konstruksi’, PTPN VI berupaya meningkatkan kualitas kemampuan karyawannya. “Ada 60 karyawan yang kami fokuskan pada pelatihan ini. Infrastruktur dan konstruksi memang bidang yang selalu kami prioritaskan setiap tahun,” ungkap Heri Kurniawan, Kabag Sumber Daya Manusia (SDM) PTPN VI.
Pilihan untuk bekerjasama dengan Lembaga Pendidikan Perkebunan (LPP) Agro Nusantara di Yogyakarta bukan tanpa alasan. “Konsep infrastruktur dan konstruksi di lingkungan perkebunan sangat berbeda dengan area lain. Kami membutuhkan ahli yang memahami spesifik tentang apa yang dibutuhkan dalam konstruksi perkebunan kelapa sawit,” jelas Heri.

Peserta pelatihan ini bukan sembarangan. Mereka berasal dari seluruh unit usaha PTPN di Sumatera Barat dan Jambi. Sebagai garda terdepan dalam bidang konstruksi dan infrastruktur, mereka memiliki tugas vital untuk memastikan kelancaran berbagai aktivitas di lapangan.
Heri bersemangat saat berbicara tentang masa depan program ini. “Kami memiliki visi jangka panjang. Pelatihan akan menjadi agenda rutin, menyesuaikan dengan perkembangan kebutuhan,” tegasnya.
Dengan semangat dan dedikasi tinggi, PTPN VI dan LPP Agro Nusantara telah menetapkan standar baru dalam pelatihan dan pengembangan SDM, menunjukkan betapa pentingnya peran konstruksi dan infrastruktur di dunia perkebunan, khususnya kelapa sawit.