BANGKO – Dua orang warga Dusun Sungai Tebal, Kecamatan Lembah Masurai, Kabupaten Merangin yang sebelumnya dilaporkan hanyut saat mancing di Sungai Ilir, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Korban bernama Biko (25) dan Adi (22).
Kornelis selaku Ka Ops Kantor Pencarian dan Pertolongan Jambi mengatakan, korban ditemukan oleh Tim SAR gabungan sekira pukul 13.00 WIB, Minggu (13/12/2020).
“Korban ditemukan sekitar enam kilometer dari lokasi kejadian,” ujar Kornelis.
Dikatakannya lagi, proses evakuasi membutuhkan waktu yang lama dikarenakan akses menuju lokasi korban ditemukan hanya melalui Jurang pinggir Sungai.
“Jalur evakuasinya cukup jauh. Diperkirakan Korban akan sampai di posko utama sekitar lima jam perjalanan,” sebut Kornelis.
Hingga berita ini diturunkan, evakuasi korban masih berlangsung. Korban direncakan akan langsung dibawa ke rumah duka di Provinsi Bengkulu dengan menggunakan ambulance.
Yancik, Kepala Dusun Sungai Tebal saat dikonfirmasi juga mengatakan lokasi korban ditemukan jauh dari pemukiman warga.
“Jika berjalan kaki bisa sampai delapan jam,” kata Yancik.
Diterangkan Yancik, lokasi korban mancing jauh di dalam hutan. Korban diduga hanyut saat turun ke dasar sungai dengan menggunakan tali.
“Awalnya satu orang turun menggunakan tali. Setelah sampai di bawah tali ditarik ke atas, lalu korban kedua turun juga menggunakan tali itu. Setelah menunggu beberapa waktu, rekan korban yang menunggu di atas menarik tali. Namun tidak ada orang (korban red) atau ikan yang naik,” beber Yancik.
Dikarenakan tidak ada isyarat dari kedua korban, rekan korban yang berada di atas lantas pulang dan melapor kepada warga yang langsung melakukan pencarian.
“Tadi informasi dari keluarga korban sudah ditemukan. Saat ini dalam perjalaman dari lokasi ditemukan,” kata Yancik.
Yancik memperkirakan korban baru akan sampai di rumah duka sekitar magrib nanti sore. “Korban tidak mungkin dibawa pakai motor, dan harus ditandu,” pungkasnya.(*)