Tak ada yang meremehkan panasnya matahari Jambi di Kamis siang (14/9), ketika bus antikorupsi KPK akhirnya memasuki Lapangan Kantor Gubernur Jambi. Sebuah gendang dipukul sebagai tanda dimulainya Roadshow Bus KPK di kota ini—acara yang sudah lebih dulu mampir di Bengkulu.
“Jangan tutup mata, lihatlah ke depan!” Alexander Marwata, Wakil Ketua KPK, menyerukan kepada pejabat se-Provinsi Jambi.
Menurutnya, pemerintah harus berjanji tidak sekadar di atas kertas, tapi dalam tindakan nyata. Setiap warga harus mendapatkan pelayanan yang layak dan bermartabat “dari lahir hingga meninggal dunia.”

Di podium yang dihiasi tarian kapur sirih khas Jambi, Alex, begitu ia akrab disapa, membahas tragedi ganda yang dihadapi Indonesia: pengangguran dan korupsi.
“Kedua hal ini tidak bisa dipisahkan,” tegasnya, mengingatkan bahwa korupsi telah merasuk ke seluruh aspek kehidupan, mulai dari lahir hingga meninggal dunia.
Anak-anak yang lahir dari keluarga miskin seringkali jadi korban pertama; anggaran untuk gizi dan pendidikan mereka dikorupsi, merampas masa depan mereka sebelum mereka bahkan sempat memulainya.
Alex juga memberikan peringatan keras tentang penerimaan bantuan sosial (bansos).
“Jangan sampai menjelang pemilu malah memasukkan masyarakat yang tidak layak menerima bansos untuk mendapatkan dukungan suara,” katanya, menegaskan bahwa integritas pemerintah terukur dari sejauh mana ia berhasil menurunkan tingkat kemiskinan.
Jambi bisa menjadi barometer keberhasilan atau kegagalan pemberantasan korupsi di Indonesia. Roadshow ini, sebagaimana dijelaskan oleh Alex, bukan hanya sebuah pawai simbolik tetapi sebuah janji: KPK akan tetap mengawasi, dan masyarakat harus tetap berpartisipasi.
“Korupsi dimulai ketika kita menutup mata,” tegasnya.
Gubernur Jambi Al Haris menyanjung kehadiran Bus Antikorupsi. Ia berharap kegiatan ini akan meresapi benih-benih antikorupsi pada semua lapisan masyarakat, mulai dari pejabat hingga anak sekolah.
“Kami ingin memilih duta antikorupsi di sekolah, dan kantin kejujuran ini akan digalakkan lagi,” ungkapnya, memandang ke arah kumpulan kepala OPD dan Wali Kota/Bupati se-Provinsi Jambi yang hadir di acara tersebut.(*)