Menindak lanjuti hasil rapat penanganan Covid – 19 yang di pimpin oleh Bupati Tanjung Jabung Timur bersama Tim Gugus tugas Covid – 19 pada minggu (7/2/2021) lalu,Dinas pendidikan menunda pembelajaran tatap muka secara menyeluruh untuk semua jenjang pendidikan PAUD, TK, SD dan SMP, terhitung 14 hari ke depan di mulai hari selasa 9 hingga 22 februari 2021.
Seperti yang telah disampaikan Kepala Dinas Pendidikan, Junaidi Rahmad, saat dikonfirmasi oleh awak media, senin (8/2/2021) mengatakan, dimulai dari besok selasa (9/2/2021) hingga 14 hari ke depan akan di berlakukan pembelajaran jarak jauh.
“Iya, mulai besok akan kita lakukan pembelajaran di rumah atau pembelajaran jarak jauh, untuk menghindari penyebaran Covid – 19 yang sedang melonjak di Kabupaten Tanjung Jabung Timur,” katanya.
RELATED STORIES
Selanjutnya, pembelajaran jarak jauh ini dilakukan untuk seluruh jenjang pendidikan.
“Baik itu PAUD, TK, SD dan SMP sederajat tanpa terkecuali,” ungkap Junaidi Rahmad.
Lebih lanjut, Junaidi Rahmad, mengatakan, sebelum pembelajaran tatap muka dimulai, kepada seluruh Guru ASN dan PHTT diwajibkan melaksanakan rapid tes Antigen secara mandiri dan menyampaikan hasilnya kepada Bupati Tanjung Jabung melalui Dinas Pendidikan Tanjung Jabung Timur.
“Bagi yang ASN dan PHTT yang tidak melaksanakan rapid tes Antigen tidak diperkenankan untuk hadir dalam pembelajaran tatap muka dan dinyatakan alpa (A),” ujarnya.
Ditambahkanya, Bagi ASN dan PHTT yang berdomisili di Jambi diintruksikan untuk tetap tinggal di Muara Sabak dan tidak diperkenankan pulang pergi selama hari kerja. Selanjutnya Korwil dan pengawas binaan mereka hasil swab antigen dan melaporkan absensi data partisipasi rapot test dan rapot antigen kepada Dinas Pendidikan. (*)
